loading...
Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar meninjau produk-produk unggulan desa di Kabupaten Pamekasan usai acara silaturahmi bersam Kades, Sabtu (1/08/2020). (Foto Ir/E-KABARI) |
PAMEKASAN, E-KABARI.COM - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Republik Indonesia (RI), Abdul Halim Iskandar membeber empat konsep sederhana tentang desa maju pada kepala desa.
Konsep tersebut disampaikan Gus Menteri Halim saat bersilaturahim bersama Kades se-Kabupaten Pamekasan di Lapangan Desa Pegantenan, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan, Sabtu (1/08/2020) pagi.
"Pertama, Desa Tanpa Kemiskinan. Artinya setiap kepala desa harus mengupayakan agar tidak ada lagi warganya yang miskin. Kedua, Desa Tanpa Kelaparan. Artinya jangan sampai ada warganya yang masih kelaparan," ungkapnya waktu itu.
Yang ketiga, Pendidikan yang Berkualitas. Yakni masyarakat di daerah itu harus mendapatkan pendidikan yang sama rata dan berkeadilan. Keempat, pastikan bahwa seluruh warga desa tersebut sehat.
Mendes PDTT menyampaikan konsep sederhana tentang desa maju tersebut berkaitan dengan peringkat Pamekasan yang sudah naik dari rangking 31 menuju rangking 30 dalam hal percepatan pembangunan.
"Untuk Madura, Pamekasan itu masih terbaik di antara kabupaten lainnya," kata Gus Halim di hadapan Bupati dan Para Kades se-Pamekasan, Sabtu (1/08/2020).
Menurut dia, Pamekasan bisa meraih peringkat ke-30 itu berkat kerjasama seluruh sektor, mulai dari lurah, kepala desa, para pejabat hingga masyarakat setempat.
Kemajuan desa di pemerintahan terbawah sebuah pemerintahan di daerah sangat penting untuk mendorong kemajuan, termasuk dalam percepatan pembangunan.
"Tahun depan, saya inginkan Pamekasan agar naik peringkat ke rangking 25," pungkas Gus Menteri Halim.
Sementara itu, Bupati Baddrut Tamam, menyampaikan terima kasih atas kedatangan Menteri Abdul Halim Iskandar ke Pamekasan. Baddrut menjelaskan, saat ini Pemerintah Daerah sudah melakukan beberapa inovasi untuk mendorong desa maju.
Di antara program itu yakni Mobil Sigap yang tergabung dengan Pamekasan Call Care, Desa Tematik, serta program lainnya. Seluruhnya bertujuan agar potensi ekonomi di setiap desa bisa lebih maju.
"Ini bentuk pengabdian kami agar desa desa di Pamekasan ke arah maju," katanya.
Lebih lanjut, mantan aktivis PMII itu juga memaparkan jika nanti Pemkab Pamekasan berharap agar setiap kepala desa mempunyai komitmen yang kuat untuk selalu memajukan desanya masing-masing.
"Sengaja silaturahim ini kami gelar di desa agar suasananya bisa tepat, dan terima kasih atas kunjungan Gus Menteri," pungkas Baddrut. (Ir/Fiq)