 |
| Ketua Paralayang Jawa Timur, Arif Eko Wahyudi didampingi Bupati Achmad Fauzi saat Festival Paralayang Bupati Sumenep Cup 2022 di Puncak Lanjari Desa Soddara, Kecamatan Pasongsongan, Jumat (27/5/2022). (Foto Rusydiyono/E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.com - Ketua Paralayang Jawa Timur, Arif Eko Wahyudi menyebut, Puncak Lanjari Sumenep salah satu spot terbang Paralayang yang cukup istimewa.
Arif Eko menyampaikan hal tersebut saat menemani Bupati Achmad Fauzi melihat langsung keindahan bukit Lanjari, usai membuka Festival Paralayang Bupati Sumenep Cup 2022, Jumat, 27 Mei 2022.
"Di Puncak Lanjari ini terdapat dua tempat yang dapat dijadikan penerbangan paralayang meski cuaca angin tidak menentu," katanya.
Secara teknis tempat take off maupun landing di bukit tersebut sangat memungkinkan untuk digelar even Paralayang tingkat provinsi. Namun, tetap harus ada perbaikan.
“Nanti tinggal memperbaiki tempat take off dan landing-nya saja. Untuk yang lain sudah bagus dan mantap,” saran Arif Eko.
Tak heran, Bupati Achmad Fauzi sangat mendukung kegiatan Festival Paralayang Puncak Lanjari. Dia mengapresiasi panitia yang semangat melaksanakan Festival Paralayang se-Jatim itu.
Bahkan, Bupati Achmad Fauzi berharap ke depan Festival Paralayang Puncak Lanjari harus terus digelar untuk memperkenalkan potensi yang dimiliki Sumenep.
“Saya harapkan tahun depan bukan hanya tingkat Jatim, tapi harus nasional. Tapi persiapannya harus lebih matang, tanggalnya harus ditentukan satu tahun sebelumnya. Promosinya harus mulai sekarang,” tegasnya.
Apalagi, spot sekaligus Festival Paralayang itu merupakan satu-satunya di Madura. Makanya, Bupati Sumenep sangat mendorong even tersebut digelar kontinu dan nasional.
Dia meminta Kepala Desa Soddara Suhanto, Camat Pasongsongan Farid Wajdi dan Kepala Disbudporapar Sumenep Mohamad Iksan agar mengawal para pemuda setempat mengembangkan bukit Lanjari.
"Ini satu-satunya di Madura, makanya saya melihat ada hal yang berbeda sehingga ke depan akan saya support ini," pungkas Bupati Achmad Fauzi. (Ry/As/Rfq)