Viral Tinggal di Gubuk Reyot, Pasutri di Desa Murtajih Ini Dikunjungi OPD hingga Baznas Pamekasan. (Foto Ir/E-KABARI) |
PAMEKASAN, E-KABARI.com - Berita pasangan suami istri (pasutri) yang terpaksa tinggal di gubuk reyot di Dusun Soloh Timur, Desa Murtajih, Kecamatan Pademawu, Pamekasan oleh media ini akhirnya memantik kunjungan pihak terkait.
Mereka adalah utusan dua organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pamekasan, yakni Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) dan Dinas Sosial (Dinsos), serta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pamekasan.
Perwakilan dua OPD hingga Baznas Pamekasan itu mendatangi rumah tak layak huni Ummi Kalsum dan Ikhwan, Selasa, 7 Mei 2024 pagi.
Kedatangan mereka untuk mengecek serta mensurvei langsung ke lokasi terkait kondisi rumah Ummi Kalsum yang viral di media.
"Atas instruksi Kepala Dinas Sosial, kami melakukan survei atau penjangkauan. Dan ternyata memang benar rumah warga ini kondisinya sudah sangat memprihatikan," kata Slamet Riyadi, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Pademawu.
Pihak DPRKP, Dinsos dan Baznas Pamekasan melakukan kunjungan untuk survei ke rumah Ummi Kalsum didampingi Kepala Desa dan Sekretaris Desa Murtajih, Kepala Dusun Soloh Timur, serta Babinsa, dan relawan.
Sekretaris Desa Murtajih Sudahnan berharap, kedatangan mereka semua bisa membantu untuk merenovasi atau membangun rumah Ummi Kalsum yang sangat memperihatinkan.
"Semoga segera ada tindakan dari Pemerintah Kabupaten untuk kondisi rumahnya Ummi Kalsum ini. Pengajuan permintaan bantuan kepada pihak terkait sudah kami lakukan, semoga keberuntungan memihak pada Ummi Kalsum dan keluarga," harap Sudahnan. (Ir/Rfq)